Tak dapat dipungkiri bahwa kulkas
adalah salah satu peralatan elektronik yang mengkonsumsi listrik cukup
besar, hal ini disebabkan oleh beberapa faktor, diantaranya adalah bahwa
kulkas digunakan sepanjang waktu, selalu tersambung ke listrik dalam
keadaan "on"/menyala.
Untuk menjawab keluhan konsumen dalam borosnya kulkas dalam mengkonsumsi energi listrik, beberapa perusahaan dengan merek terkenal mencogba berinovasi, salah satu teknologi yang diperkenalkan untuk menghemat energi di kulkas, antara lain, Linear Compressor Refrigerator. Dengan teknologi ini maka kulkas bisa menghemat listrik hingga 41 persen dibanding kulkas buatan generasi sebelumnya.
Linear Compressor Refrigerator adalah teknologi kompresor linear. Kompresor tersebut bekerja dengan gerakan searah, berbeda dengan kompresor di kulkas pada umumnya yang bekerja dengan gerakan dua arah. Sehingga yang dihasilkan dengan teknologi ini adalah kulkas yang berhasil menghemat energi lebih besar.
Ada pula produsen yang mengklaim bahwa kulkas buatannya yang menggunakn satu pintu hanya mengkonsumsi daya listrik sebesar 22 watt. .
Produk lain mengeluarkan kulkas hemat energi dengan menggunakan tenaga sesuai kebutuhan dan inverter untuk mengurangi konsumsi energi hingga 40%. Selain itu kulkas diklaim sebagai produk bebas freon yang ramah lingkungan.
Baru-baru ini juga dikembangkan kompresor yang bisa menghemat energi lebih banyak. Pengembangan dilakukan dengan mengurangi gesekan, mengoptimalisasi kompresi, dan meningkatkan efisiensi.
Beberapa produsen juga mencoba cara lain. Misalnya dengan melakukan inovasi sistem buka tutup pintu untuk memastikan tak terjadi pemborosan energi untuk mendinginkan.
Cara menghemat listrik untuk kulkas di rumah:
Tips memilih kulkas yang hemat energi
Bila lemari es Anda telah berusia lebih dari 10 tahun, pertimbangkan untuk membeli lemari es baru. Karena teknologi selalu berkembang ke arah yang lebih baik, begitupula dengan kulkas, dengan berjalannya waktu, setiap produsen akan mengganti barang produksinya dengan yang lebih hemat energi.
Untuk menjawab keluhan konsumen dalam borosnya kulkas dalam mengkonsumsi energi listrik, beberapa perusahaan dengan merek terkenal mencogba berinovasi, salah satu teknologi yang diperkenalkan untuk menghemat energi di kulkas, antara lain, Linear Compressor Refrigerator. Dengan teknologi ini maka kulkas bisa menghemat listrik hingga 41 persen dibanding kulkas buatan generasi sebelumnya.
Linear Compressor Refrigerator adalah teknologi kompresor linear. Kompresor tersebut bekerja dengan gerakan searah, berbeda dengan kompresor di kulkas pada umumnya yang bekerja dengan gerakan dua arah. Sehingga yang dihasilkan dengan teknologi ini adalah kulkas yang berhasil menghemat energi lebih besar.
Ada pula produsen yang mengklaim bahwa kulkas buatannya yang menggunakn satu pintu hanya mengkonsumsi daya listrik sebesar 22 watt. .
Produk lain mengeluarkan kulkas hemat energi dengan menggunakan tenaga sesuai kebutuhan dan inverter untuk mengurangi konsumsi energi hingga 40%. Selain itu kulkas diklaim sebagai produk bebas freon yang ramah lingkungan.
Baru-baru ini juga dikembangkan kompresor yang bisa menghemat energi lebih banyak. Pengembangan dilakukan dengan mengurangi gesekan, mengoptimalisasi kompresi, dan meningkatkan efisiensi.
Beberapa produsen juga mencoba cara lain. Misalnya dengan melakukan inovasi sistem buka tutup pintu untuk memastikan tak terjadi pemborosan energi untuk mendinginkan.
Cara menghemat listrik untuk kulkas di rumah:
- Usahakan jangan terlalu sering/lama membuka pintu kulkas, karena akan menyebabkan kinerja kompresor meningkat sehingga konsumsi listrik akan meningkat pula. Untuk setiap menit anda membuka pintu lemari es, di perlukan 3 menit full energi untuk mengembalikan suhu kulkas ke suhu yang diinginkan.
- Pastikan pintu kulkas selalu dalam keadaan tertutup rapat, untuk mengakalinya, Anda dapat meletakkan kayu papan di bawah kaki kulkas bagian depan, sehingga kulkas berada pada posisi miring ke belakang, hal ini akan menyebabkan pintu kulkas selalu menutup dengan sendirinya.
- Atur suhu kulkas sesuai kebutuhan.
- Jangan memasukkan makanan dan minuman yang masih panas ke dalam kulkas, karena akan membuat kulkas bekerja keras untuk mendinginkannya yang akibatnya konsumsi listrik semakin besar pula.
- Tempatkan kulkas jauh dari sumber panas seperti kompor atau oven. Beri jarak sedikitnya 5 hingga 7 cm dari dinding, sehingga udara dapat bebas beredar di sekitarnya.
- Tempatkan makanan dalam wadah yang berukuran kecil, bila tidak menggunakan wadah usahakan ukuran makanan ataupun minuman dalam ukuiran kecil pula, ukuran yang lebih kecil memerlukan energi yang lebih sedikit untuk mendinginkannya.
- Susun isi kulkas dengan urutan yang benar sesuai peruntukannya, misalnya daging atau ikan diletakkan di rak paling atas. Selain itu beri ruang diantara makanan atau wadah agar udara dingin bisa mengalir dengan leluasa.
- Jangan mengisi kulkas dengan penuh/padat karena membuat kerja kulkas menjadi kurang efisien.
- Pastikan karet penutup disekitar pintu bersih dan rapat. Karet penutup yang masih baik harus bisa menjepit selembar kertas. Apabila kertas dapat dengan mudah di tarik, berarti sudah waktunya mengganti karet penutup.
Tips memilih kulkas yang hemat energi
- Biasanya kulkas yang hemat energi memiliki logo Energy Star. Logo ini menunjukkan bahwa model tersebut dapat menghemat energi lebih efisien.
- Perhatikan panduan energi. Beberapa produk punya tanda tersendiri. Misalnya freezer di samping (side-by-side) lebih baik daripada lemari es dengan freezer di atas (freezer-on-top), dan freezer dengan manual-defrost hanya memakan energi separuh dari self-defosters.
Bila lemari es Anda telah berusia lebih dari 10 tahun, pertimbangkan untuk membeli lemari es baru. Karena teknologi selalu berkembang ke arah yang lebih baik, begitupula dengan kulkas, dengan berjalannya waktu, setiap produsen akan mengganti barang produksinya dengan yang lebih hemat energi.
0 komentar:
Post a Comment