Penyambungan kabel serabut dengan kabel tunggal jarang terjadi dan
selama ini Saya belum mendapat kabar tentang cara penyambungan tersebut,
tetapi kadang-kadang kita terpaksa atau terjebak di dalam situasai
tersebut, ada beberapa faktor yang dapat menyebabkan penyambungan kedua
jenis kabel yang berbeda dilakukan diantaranya yaitu: karena
keterbatasan biaya, mungkin diantara kita ingin menggunakan kabel yang
sudah ada(bekas tapi masih bagus), memang hal itu sah-sah
saja selama kedua kabel tersebut memiliki memiliki spesifikasi yang
jelas seperti ukuran dan standarisasinya yaitu SNI dan SPLN.
Menurut pengalaman Saya ada beberapa syarat yang mesti terpenuhi apabila kita akan menyambung dua kabel yang berbeda yaitu :
Kadang-kadang kita kebingungan bagaimana menyambung kabel tunggal dengan kabel serabut, berbagai cara dilakukan tetapi tetap saja hasilnya kurang memuaskan, beberapa efek dari cara menyambung kabel yang kurang pas adalah:
- Mudah terlepasnya sambungan.
- kabel serabut mudah putus terutama pada bagian yang terdekat dengan sambungan.
- Aliran listrik yang melewati sambungan sering putus dan nyambung.
Mungkin dari hal seeprti itulah maka Saya berusaha mencari cara bagaimana caranya agar sambungan kabel tidak menimbulkan masalah, untuk anda yang menemui masalah pada penyambungan kabel yang berbeda jenis maka silahkan untuk mengikuiti tahapan-tahapan dan trik yang pernah Saya lakukan.
Sebelum meyambung kabel alangkah baiknya bila kita menyiapkan dulu peralatan yang dibutuhkan seperti:
- kabel serabut
- kabel tunggal
- tang kombinasi
- isolasi khusus untuk kabel listrik
Menurut pengalaman Saya ada beberapa syarat yang mesti terpenuhi apabila kita akan menyambung dua kabel yang berbeda yaitu :
- Ukuran diameter kabel minimal sama atau mirip sehingga memudahkan dalam proses pelilitan.
- Kabel yang digunakan memiliki standar SNI dan SPLN
- Digunakan untuk kabel percabangan, misalnya untuk lampu dan saklar.
- Cara penyambungan kabel yang benar yaitu yang memiliki syarat: kuat, jarak dengan sambungan lain berjauhan, dilapisi isolasi.
Kadang-kadang kita kebingungan bagaimana menyambung kabel tunggal dengan kabel serabut, berbagai cara dilakukan tetapi tetap saja hasilnya kurang memuaskan, beberapa efek dari cara menyambung kabel yang kurang pas adalah:
- Mudah terlepasnya sambungan.
- kabel serabut mudah putus terutama pada bagian yang terdekat dengan sambungan.
- Aliran listrik yang melewati sambungan sering putus dan nyambung.
Mungkin dari hal seeprti itulah maka Saya berusaha mencari cara bagaimana caranya agar sambungan kabel tidak menimbulkan masalah, untuk anda yang menemui masalah pada penyambungan kabel yang berbeda jenis maka silahkan untuk mengikuiti tahapan-tahapan dan trik yang pernah Saya lakukan.
Sebelum meyambung kabel alangkah baiknya bila kita menyiapkan dulu peralatan yang dibutuhkan seperti:
- kabel tunggal
- tang kombinasi
- isolasi khusus untuk kabel listrik
Cara menyambung:
1. siapkan kedua ujung kabel yang akan disambung yaitu kabel serabut dan kabel tunggal lalu kupas pelapis(isolator)
pada kedua kabel sampai terlihat kawat tembaga yang ada di bagian dalam
kira-kira sepanjang 2-4cm.pilinlah kabel serabut agar menyatu sehingga
memudahkan dalam proses penyambungan. dekatkan kedua kabel sehingga
terlihat seperti berdampingan, pada posisi ini letak kedua kabel
sejajar.
2. lilitkan kabel serabut pada kabel tunggal sehingga lilitan tersebut menutupi setengah dari kabel tunggal
3. tarik dan tekuk kabel serabut sampai letaknya bersebrangan dengan kabel tunggal.
4. lilitkan sisa kabel tunggal yang tidak terlilit kabel serabut sehingga lilitan kabel tunggal dapat menutupi kabel serabut dan kabel tunggal itu sendiri.
5. dengan cara ini maka sambungan akan lebih kuat dan terkoneksi dengan baik, untuk menjaga agar sambungan tidak membahayakan kita maka lapislah sambungan dengan isolasi.
Dengan beberapa pedoman penyambungan seperti di atas semoga dapat menjawab pertanyaan yang sering muncul saat kita akan menyambung kabel yang berbeda jenis yaitu antara kabel serabut dengan kabel tunggal.
2. lilitkan kabel serabut pada kabel tunggal sehingga lilitan tersebut menutupi setengah dari kabel tunggal
3. tarik dan tekuk kabel serabut sampai letaknya bersebrangan dengan kabel tunggal.
4. lilitkan sisa kabel tunggal yang tidak terlilit kabel serabut sehingga lilitan kabel tunggal dapat menutupi kabel serabut dan kabel tunggal itu sendiri.
5. dengan cara ini maka sambungan akan lebih kuat dan terkoneksi dengan baik, untuk menjaga agar sambungan tidak membahayakan kita maka lapislah sambungan dengan isolasi.
Dengan beberapa pedoman penyambungan seperti di atas semoga dapat menjawab pertanyaan yang sering muncul saat kita akan menyambung kabel yang berbeda jenis yaitu antara kabel serabut dengan kabel tunggal.
0 komentar:
Post a Comment