Dalam menentukan AC yang ingin kita pilih, tentu kita harus
bijaksana untuk menimbang-nimbang sebelum memutuskan untuk menentukan
merk AC mana yang kita ingin pilih. Kita jangan tergiur oleh murahnya
harga beli. Sebab di pasaran kita akan menemukan AC ½ PK merk tertentu
yang konsumsi dayanya hanya 340 Watt, sementara AC ½ PK merk lain
konsumsi dayanya 800Watt.
Sudah tentu AC ½ PK yang pertama yang konsumsinya hanya 340 Watt harga
belinya lebih mahal dibanding yang kedua. Namun kalau kita mau
menghitung selisih harga dengan biaya listrik yang dibutuhkaan, kita
akan berpikir ulang untuk memilihnya.
Contoh riil di pasaran:
AC ½ PK merk A konsumsi dayanya 355Watt dengan harga beli Rp.2.450.000,-
AC ½ PK merk B konsumsi dayanya 800Watt dengan harga beli Rp.2.000.000,-
Dua duanya mempunyai kapasitas yang sama yaitu 5000btu/h
Kalau kita hanya melihat harga tentu kita akan memilih AC B yang harganya lebih murah.
Namun kalau kita mau sedikit berhitung, selisih konsumsi daya
800W-355W = 445 Watt harus kita bayar lebih mahal setiap bulannya. Kalau
kita asumsikan sehari AC dihidupkan 10 jam dan harga per kWh PLN = Rp
500,- (tarif gol. R1-2200), maka per harinya kita sudah membayar 0,445kWh x 10 jam x Rp 500,- = Rp.2.225,- lebih mahal.
Dengan demikian dalam sebulannya kita membayar 30xRp.2.225,- = Rp. 66.750,- jumlah yang cukup fantastik bukan….??
Artinya, selisih harga Rp.450.000,- itu akan kembali dalam waktu kurang dari 7 bulan.
So…, Semoga berikutnya anda tidak bingung lagi dalam memilih AC untuk menyamankan ruangan anda, dengan pertimbangan budget yang benar.
Sumber
Home »
Perawatan dan Perbaikan AC(Air Conditioner)
» Tips Memilih AC (Air Conditioning) Untuk Rumah
Tips Memilih AC (Air Conditioning) Untuk Rumah
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
0 komentar:
Post a Comment